Handout Elektrolit dan Nonelektrolit

                     Larutan adalah campuran yang homogen dari dua zat atau lebih yang masing-masing komponennya tidak dapat dibedakan lagi. Misalnya larutan gula yang dibuat dari air dan gula. Ciri-ciri larutan 1 fase, jernih, homogen, diameter partikel:  <1 dapat="" disaring="" font="" lang="EN-US" style="mso-ansi-language: EN-US;" tidak=""> dan

tidak memisah jika didiamkan(tidak membentuk endapan).

                   Sedangkan larutan biner adalah larutan yang terdiri dari zat terlarut dan pelarut. Contoh larutan biner :

         

            Berdasarkan daya hantarnya larutan dibedakan menjadi 2 yaitu :

           

                                   

Handout Menyetarakan Reaksi Redoks

1.      Cara menyetarakan Reaksi Redoks dengan metode pelepasan dan penerimaan elektron (setengah reaksi) :

a.       Tentukan bilangan oksidasi(biloks) dari masing-masing unsur.

b.      Tentukan unsur-unsur yang mengalami reaksi reduksi dan reaksi oksidasi.

c.       Tulislah kerangka dasar dari setengah reaksi reduksi (terdiri atas oksidator diruas kiri dan hasil reduksi diruas kanan) dan setengah oksidasi (terdiri atas reduktor diruas kiri dan hasil oksidanya diruas kanan) secara terpisah dalam bentuk reaksi ion.

d.      Setarakan jumlah unsur yang mengalami perubahan biloks.

e.       Setarakan jumlah O (atom Oksigen) :

1.      Suasana asam ruas yang kurang O ditambah H₂O dan ruas lain ditambah H⁺

2.      Suasana basa yang lebih O ditambah H₂O, dan ruas yang lain ditambah OH^-

f.       Setarakan muatan ruas kiri dan ruas kanan dengan menambahkan elektron sejumlah yang diperlukan diruas yang kelebihan muatan positif.

g.      Setarakan jumlah elektron pada Reaksi Reduksi dan Reaksi Oksidasi, kemudian jumlahkan.

Handout Siswa SMK Reaksi Redoks

HANDOUT SISWA

              Bilangan oksidasi (biloks) adalah angka atau bilangan yang menyatakan banyaknya elektron yang telah dilepaskan atau diterima oleh suatu atom dalam suatu senyawa.

Tabel bilangan oksidasi unsur, molekul, dan ion.

No.	Jenis zat	Biloks	Contoh	Keterangan
1	Unsur bebas	0	H, N, S, Ca, Cu, Ag
2	Molekul bebas	0	H2, N2, O2, Cl2, Br2
3	Hidrogen (H)	+1 -1	H dalam HCl, H2O H dalam senyawa hidrida, misalnya NaH, BaH2	Biloks umum untuk H=1
4	Oksigen (O)	-2 -1 +2	O dalam CO2 O dalam senyawa peroksida, misalnya H2O2. BaO2 O dalam OF2	Biloks umum untuk O = -2
5	Ion tunggal	Sesuai muatannya	K+ = +1 Al3+= +3 Fe+2= +2 Fe+3= +3	Biloks sesuai dengan muatannya.
6	Ion poliatom